GameStop telah merilis laporan keuangannya untuk tahun 2018 dan sepertinya tidak terlihat bagus. Laporan ini menampilkan kerugian $ 673 juta untuk tahun pendapatan mereka dengan penurunan yang layak sebesar 21,3% dalam penjualan game hardware dan console yang dimiliki sebelumnya.
Penjualan aksesori memang meningkat 18,8%. Namun perusahaan dengan cepat menunjukkan bahwa untuk perangkat hardware dan software terang-terangan mengalami kerugian. Berbeda di tahun 2017 mereka masih memiliki waktu untuk penyesuaian, walaupun GameStop sempat mengatakan penjualan 2018 akan “sejalan” dengan 2017.
Hal-hal yang semakin sulit terlihat karena saat ini semakin banyak penyuka game lebih memilih membeli salinan digital game daripada yang fisik.
GameStop memang menjual game digital dan bahkan melaporkan peningkatan 16,5% di sektor itu.
Namun, Sony juga baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan berhenti menjual game digital melalui pengecer.
GameStop memang harus perlu berpikir cepat, jika mereka ingin tetap bertahan di perkembangan teknologi yang terus berubah ini.